Twit Kecil Untuk Mahasiswa
Bangunlah, sahabatku,
Tanamkanlah tubuh pada kursi,
Dan pasangkanlah kepala pada langit-langit cita-cita.
Ketika usia belum usai,
Ketika mata belum mati,
Dan ketika hari masih pagi
di bawah langit-langit cita-cita.
Berangkatlah ke Negeri seberang, sahabatku, berangkatlah ke Negeri yang luas.
Ketika buku kehidupan masih putih,
Ketika pena masih penuh,
Dan ketika langit belum dibatasi pagar, garis, dan jarak.
Bila cangkir kepala sudah setengah terisi,
Bila beberapa halaman buku kehidupan mulai tertulis,
Cakrawala pengetahuan tidak dibatasi oleh jarak, garis, dan batas,
nama semakin panjang,
Dan panduan hidup tersusun rapi, dan disayang di mana-mana,
Kembalilah, sahabatku, kembali ke tanah tumpah darah.
Tumpahlah sedikit isi cangkir kepala, sahabatku,
Tumpahlah ke anak-anak yang haus dan kelaparan.
Menulislah, sahabatku,
Menulislah tentang perjuangan, sakit, dan nikmat.
Matraman, Jakarta Timur, 20 September 2020
*Melki Deni, alumnus Sekolah Tinggi Filsafat Katolik Ledalero-Maumere-Flores-NTT
Post a Comment for "Twit Kecil Untuk Mahasiswa "